Ilahi,
dengan sifat-sifat-Mu yang lembut
dengan halusnya kasih sayang
Engkau pun tahu aku begitu lemah
tiadalah Engkau menolak
dengan sifat lembut dan welas-Mu
dari kelemahan diriku
Ilahi,
bagaimana aku menjaga amanat -Mu
untuk mengurus diriku
padahal Engkau penjamin bagiku
betapa aku akan terhina
padahal Engkau Sang Penolong
bagaimana mungkin aku kecewa
padahal Engkau Maha Pengasih
Ilahi,
betapa diriku mendapat lembut kehalusan-Mu
yang Maha Agung
padahal aku bodoh dalam kejahilanku
besar nian rahmat-Mu
karena begitu buruk perilaku diriku
Ilahi,
begitu Engkau dekat dariku
begitu jauhnya aku dari-Mu
Ilahi,
dosa telah menutup pandanganku
kemurahan-Mu membisikkan padaku
ketika putus asa menggerogoti jiwaku
aku menemukan rahmat-Mu
karena aku insan rendahan
karunia-Mu juga yang membukakan harapan
Ilahi,
aku tertatih berjalan di alam ini
karena begitu jauh jalan hidup ini
dekatkan aku pada jarak Mu
oleh rahmat yang segera aku datang di hadapan-Mu
Ilahi,
tiada kehinaan yang tidak nampak oleh-Mu
perihalku yang tiada tersembunyi bagi-Mu
aku berharap dari pancaran Nur-Mu
agar tiba di depan-Mu
dan peroleh hidayah-Mu
kokohkan jiwaku
agar sungguh pengabdianku pada-Mu
Ilahi,
mestikah aku kecewa,
padahal Engkau harapanku
betapa aku bisa terhina
padahal kepadamu saja aku berserah.
Wahai Dzat yang bernaung di dalam tembok kemuliaan
sehingga tiada tercapai pandangan penglihatan
Wahai Dzat yang menjelmakan keindahan penuh kesempurnaan
terbuktilah itu dalam hati dan perasaan
Engkau tampak jelas walau dalam persembunyian
Engkau Maha gaib tetapi memberi pengawasan
Engkau Taufiqur Rahman
tempat kami mengajukan pertolongan...
Allahu ya Jabbar, ya Ghofurrurahim ..
Aamiin ya Robbal alamin,
*****
Sebuah penggalan munajat , Ibnu Athailah
semoga Allah merahmati ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar