:: HADIST TENTANG KEUTAMAAN DOA

Bismillahirrahmannirrahim,


DOA merupakan cermin penghambaan diri kepada Allah SWT. Juga pengakuan bahwa Allah SWT Yang Maha Berkuasa dan Maha Berkehendak., sehingga hanya Dia lah yang mengabulkan segala permintaan kita.

Anas ra mengabarkan, Rasulullah SAW bersabda : " DOA adalah ibadah. " (HR Tirmidzi).

" Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah Ta'ala dibandingkan doa. " (HR Ahmad, Bukhari, Tirmidzi dan Nasa'i)

" Doa adalah senjata orang mukmin, dan tiang agama, serta cahaya langit dan bumi." (HR Hakim)

" Janganlah engkau merasa lemah untuk berdoa, sebab sesungguhnya tidak seorangpun yang binasa selama ia tetap berdoa." (HR Ibnu Hiban dan Hakim)

" Saat paling dekat antara seorang hamba dengan Tuhannya adalah ketika sedang bersujud, karena itu perbanyaklah doa pada saat itu." (HR Muslim, Abu Dawud, dan Nasa'i)

Seorang sahabat bertanya , ya Rasulullah, kapankah doa itu paling didengar oleh Allah ? Rasulullah SAW bersabda : " Pada akhir malam dan sesudah shalat wajib . " (HR Tirmidzi)

Rasulullah SAW bersabda :
" Sesungguhnya Allah, Tuhan Yang Maha Hidup lagi Maha Mulia, merasa malu jika seseorang mengangkat kedua tangannya untuk berdoa, lalu orang itu ditolak dengan kosong dan kecewa (HR Bukhari, Muslim)

Jika Doa tidak dikabulkan di dunia , akan dijadikan Allah sebagai simpanan di akhirat
Rasulullah SAW bersabda : Apabila seorang muslim menyungkurkan wajahnya (sujud) kepada Allah dalam memohon sesuatu, pasti Allah memberinya. Dan pemberian itu disegerakan atau menjadi simpanan di akhirat nanti (HR Ahmad)

DOA juga dapat menolak bencana. Aisyah ra menuturkan, Rasulullah SAW bersabda : " Tidaklah berguna kehati-hatian terhadap takdir. Doa berguna terhadap apa yang menimpa seseorang, dan hal-hal yang belum turun kepadanya. Sesungguhnya bencana pasti akan turun, dan akan ditemui oleh doa. Lalu keduanya selalu bersaingan sampai hari kiamat (HR Bazzar dan Thabrani)



Barakallahufikum ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar