Sabtu, 27 April 2013

:: NIKMAT MANALAGIKAH YANG AKAN KITA DUSTAKAN ..


Masih memiliki peluang menghirup udara segar di bumi ini sampai detik ini adalah suatu ni'mat ..

Masih memiliki kesehatan yang baik untuk menjalani kehidupan suatu ni'mat...

Masih memiliki waktu untuk menunaikan ibadah itu adalah suatu ni'mat...

Masih memiliki kesempatan untuk menuntut ilmu syar'i maupun ilmi dunia suatu ni'mat..

Memiliki sumber untuk penghidupan (sedikit/banyak sesuai yang Allah takarkan) namun berkah itu adalah suatu ni'mat ..
 
Memiliki keluarga yang saling menyayangi setiap waktu juga suatu ni'mat ..

Memiliki kebebasan untuk melangkah, untuk bersuara, menuangkan isi hati, itu suatu ni'mat...

Masih memiliki detik untuk merasakan kegembiraan, suatu ni'mat..

Memiliki kesulitan dalam mengarungi kehidupan, itu pun suatu ni'mat...

Memiliki mereka yang sering mengingatkan dan menasehati, suatu ni'mat..

Memiliki ni'mat keimanan dan keislaman yang selalu berdenyut seiring denyutan nadi, yang berhembus seiring hembusan nafas, itu sungguh suatu ni'mat diatas segalanya...
yang tak mungkin di tukar dengan apapun karena merupakan ni'mat terbesar dalam hidup kita ...

Maka ni'mat Tuhanmu manalagikah yang hendak didustakan ..
(Ar Rahman)

Terima kasih wahai Rabb kami, dan segala Puji terindah bagi MU .., dan Limpahkanlah shalawat serta salam kerinduan kami kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam beserta keluarga dan para sahabat

:: DAHSYATNYA PROSES SAKARATUL MAUT



Bismillahirrahmannirrahim ..

“Demi Allah, seandainya jenazah yang sedang kalian tangisi bisa berbicara sekejap, lalu menceritakan (pengalaman sakaratul mautnya) pada kalian, niscaya kalian akan melupakan jenazah tersebut, dan mulai menangisi diri kalian sendiri”. (Imam Ghozali mengutip atsar Al-Hasan).

Datangnya Kematian Menurut Al Qur’an :

1. Kematian bersifat memaksa dan siap menghampiri manusia walaupun kita berusaha menghindarkan resiko-resiko kematian.

Katakanlah: “Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka terbunuh”. Dan ALLAH (berbuat demikian) untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. ALLAH Maha Mengetahui isi hati”. (QS. Ali ‘Imran [3]: 154)


2. Kematian akan mengejar siapapun meskipun ia berlindung di balik benteng yang kokoh atau berlindung di balik teknologi kedokteran yang canggih serta ratusan dokter terbaik yang ada di muka bumi ini.

" Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan:“ Ini adalah dari sisi ALLAH”, dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: “Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)”. Katakanlah: “Semuanya (datang) dari sisi ALLAH”. Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikit pun? (QS. An-Nisaa’ [4]: 78)


3. Kematian akan mengejar siapapun walaupun ia lari menghindar.

Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan". (QS Al Jumuah : 8)


4. Kematian datang secara tiba-tiba.

Sesungguhnya ALLAH, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya ALLAH Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS. Luqman [31]: 34)


5. Kematian telah ditentukan waktunya, tidak dapat ditunda atau dipercepat.

Dan ALLAH sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila datang waktu kematiannya. Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Munaafiquun [63]: 11)


DAHSYATNYA RASA SAKIT SAKARATUL MAUT

Sabda Rasulullah SAW :
“Sakaratul maut itu sakitnya sama dengan tusukan tiga ratus pedang” (HR Tirmidzi)

“ Kematian yang paling ringan ibarat sebatang pohon penuh duri yang menancap di selembar kain sutera. Apakah batang pohon duri itu dapat diambil tanpa membawa serta bagian kain sutera yang tersobek ?” (HR Bukhari)


Atsar (pendapat) para sahabat Rasulullah SAW.

Ka’b al-Ahbar berpendapat : “Sakaratul maut ibarat sebatang pohon berduri yang dimasukkan kedalam perut seseorang. Lalu, seorang lelaki menariknya dengan sekuat-kuatnya sehingga ranting itupun membawa semua bagian tubuh yang menyangkut padanya dan meninggalkan yang tersisa”.

Imam Ghozali berpendapat : “Rasa sakit yang dirasakan selama sakaratul maut menghujam jiwa dan menyebar ke seluruh anggota tubuh sehingga bagian orang yang sedang sekarat merasakan dirinya ditarik-tarik dan dicerabut dari setiap urat nadi, urat syaraf, persendian, dari setiap akar rambut dan kulit kepala hingga kaki”.

Imam Ghozali juga mengutip suatu riwayat ketika sekelompok Bani Israil yang sedang melewati sebuah pekuburan berdoa pada ALLAH SWT agar Ia menghidupkan satu mayat dari pekuburan itu sehingga mereka bisa mengetahui gambaran sakaratul maut. Dengan izin ALLAH melalui suatu cara tiba-tiba mereka dihadapkan pada seorang pria yang muncul dari salah satu kuburan.

“Wahai manusia !”, kata pria tersebut. “Apa yang kalian kehendaki dariku? Limapuluh tahun yang lalu aku mengalami kematian, namun hingga kini rasa perih bekas sakaratul maut itu belum juga hilang dariku.”


Apakah Rasulullah saw. Merasakan Sakitnya Sakaratul Maut?

Kematian itu sangat menyakitkan, apalagi bagi orang yang tidak beriman. Orang seperti nabi saja merasakan sakit saat nyawanya dicabut oleh Malaikat Izrail. “Jibril, betapa sakitnya sakaratul maut ini” ujar Nabi penuh lirih kepada jibril yang ada di sampingnya.

Melihat nyawa ayahnya dicabut, mata Fatimah terpejam. Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan jibril membuang muka. “Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu, jibril?” tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.

“ Siapakah yang tega melihat Kekasih Allah direnggut ajal,” kata Jibril.

Kemudian terdengar suara Rasulullah memekik, karena sakit yang tak tertahan lagi. “ Ya Allah, dahsyat sekali maut ini. Timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku.”
Badan Rasulullah SAW mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya “Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanukum” (peliharalah shalat dan santuni orang-orang lemah diantaramu).

Diluar pintu, tangis mulai terdengan bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan. “Ummatii, ummatii, ummatiii!?” (“ummatku, ummatku, ummatku!?”). dan kembalilah Rasulullah SAW ke haribaan Allah SWT..

Demikian rasa sakit saat nyawa kita dicabut. Jika nabi saja merasakan sakit saat nyawanya dicabut, apalagi kita sebagai manusia biasa. Setiap orang yang beriman akan merasakan kengerian dan sakitnya sakaratul maut sesuai dengan kadar keimanan mereka. Terlebih lagi orang kafir, sungguh sangat dahsyat sekali rasa sakitnya. Subhanallah!

Semoga Allah SWT senantiasa mengampuni dan merahmati kita semua. Aamin ya Rabb.



Wallahu a’lam bisshawab.
Barakallahufikum ..

:: RINDU KAMI PADAMU YA RASUL .. (KEUTAMAAN SHALAWAT)


Bismillahirrahmanirrahim ..

Shalawat bentuk jamak dari kata salla atau salat yang berarti: doa, keberkahan, kemuliaan, kesejahteraan, dan ibadah.

Shalawat dari orang-orang mukmin berarti suatu doa agar Allah Swt. memberi rahmat dan kesejahteraan kepada Nabi Muhammad Saw. dan keluarganya.

Shalawat juga berarti doa, baik untuk diri sendiri, orang banyak atau kepentingan bersama. Sedangkan shalawat sebagai ibadah ialah pernyataan hamba atas ketundukannya kepada Allah Swt., serta mengharapkan pahala dari-Nya, sebagaimana yang dijanjikan Nabi Muhammad Saw., bahwa orang yang bershalawat kepadanya akan mendapat pahala yang besar, baik shalawat itu dalam bentuk tulisan maupun lisan (ucapan).

Surat Al-Ahzâb ayat 43:

هـو الذى يـصلى عليكم ومـلائكـته ليخرجكم من الـظلـمات إلى النور وكان بالمؤمـنين رحـيمـا

Artinya: "Dia-lah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohon ampunan untukmu) supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya yang terang".
Surah Al-Ahzâb ayat 56:

إن الله وملائـكته يصـلون على النبى يا أيها الذين أمـنوا صـلوا عـليه وسـلـموا تـسـليـما

Artinya: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya".

Maksud Allah bershalawat kepada Nabi Saw. adalah dengan memberi rahmat-Nya; bershalawat malaikat kepada Nabi Saw. dengan memintakan ampunan; sedangkan bershalawatnya orang-orang mu'min kepada Nabi Saw. dengan berdoa supaya diberi rahmat seperti dengan per-kataan "Allâhumma Shalli 'alâ Muhammad"
Adapun salam kepada Nabi Saw. adalah dengan mengucapkan "Assalâmu Alayka Ayyuh al-Nabiyy."

Al-Hadits

صـلوا عـلى فإن صـلاتكـم عـلى زكـاة لـكـم

Artinya: "Bershalawatlah kamu kepadaku, karena sha-lawatmu itu menjadi zakat (penghening jiwa pembersih dosa) untukmu." (HR. IbnMurdaweh)

سمعت رسول الله صـلـعـم يقـول لا تجعـلوا بيوتكم قـبورا ولا تجـعلـوا قـبرى عـيـدا وصلوا على فإن صلاتكـم تـبلغـنى حـيث كــنتم

Artinya: "Saya mendengar Nabi Saw. Bersabda janganlah kamu menjadikan rumah-rumahmu sebagai kuburan, dan janganlah kamu menjadikan kuburanku sebagai per-sidangan hari raya. Bershalawatlah kepadaku, karena shalawatmu sampai kepadaku dimana saja kamu berada." (HR. Al-Nasâ'i, Abû Dâud dan dishahihkan oleh Al-Nawâwî).


"Apakah tidak lebih baik saya khabarkan ke-padamu tentang orang yang dipandang sebagai manusia yang sekikir-kikirnya? Menjawab sahabat : Baik benar, ya Rasulullah. Maka Nabi-pun bersabda : Orang yang disebut namaku dihadapannya, maka ia tidak bershalawat ke-padaku, itulah manusia yang sekikir-kikirnya." (HR. Al-Turmudzû dari 'Ali).


Keutamaan Shalawat

bersabda Nabi Saw :

مـن صلى على مـرة واحـدة صـلى الله عـليه بها عـشـرا

Artinya: "Barangsiapa bershalawat untukku sekali, niscaya Allah bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR. Muslim dari Abû Hurairah).

إن لله تعالى مـلائكـة سـياحـين فى الأرض يبلغـونني عـن أمـتى الـسـلام

Artinya: "Bahwasanya bagi Allah Tuhan semesta alam ada beberapa malaikat yang diperintah berjalan di muka bumi untuk memperhatikan keadaan hamba-Nya. Mereka me-nyampaikan kepadaku (sabda Nabi) akan segala salam yang diucapkan oleh ummatku." (HR. Ahmad. Al-Nasâ'i dan Al-Darimî).

مـن صلى عـلى حين يصبح عـشـرا ويمسى عـشرا أدركـته شفاعتى يوم القـيـامة

Artinya: "Barangsiapa bershalawat untukku dipagi hari sepuluh kali dan di petang hari sepuluh kali, mendapatlah ia syafa'atku pada hari qiamat." (HR. Al-Thabrânî)

"Manusia yang paling utama terhadap diriku pada hari qiamat, ialah manusia yang paling banyak bershalawat untukku." (HR. Al-Turmudzî).

"Jibril telah datang kepadaku dan berkata: 'Tidakkah engkau ridha (merasa puas) wahai Muhammad, bahwasanya tak seorang pun dari umatmu bershalawat untukmu satu kali, kecuali aku akan bershalawat untuknya sebanyak sepuluh kali? Dan tak seorang pun dari umatmu mengucapkan salam kepadamu, kecuali aku akan meng-ucapkan salam kepadanya sebanyak sepuluh kali? (HR. Al-Nasâ'i dan Ibn Hibban, dari Abû Thalhah).

Sabda Rasulullah Saw. yang Artinya: "Barangsiapa -ketika mendengar azan dan iqamat mengucapkan: "Allâhumma Rabba Hâdzih al-Da'wât al-Tâmmah, wa al-Shalât al-Qâ'imati, shalli 'alâ muhammadin 'abdika wa Rasûlika, wa A'tihi al-Washîlata wa al-Fadhîlata, wa al-Darâjata al-Râfi'ata, wa al-Syafâ'ata yawm al-Qiyâmati (Artinya: "Ya Allah, ya Tuhannya seruan yang sempurna ini, serta shalat yang segera didirikan ini, limpahkanlah shalawat untuk Muhammad, hamba dan rasul-Mu. Dan berilah ia wasilah dan fadilah serta derajat yang amat tinggi dan (izin untuk) bersyafaat pada hari Kiamat)..., maka (bagi siapa yang mengucapkan doa tersebut) niscaya akan beroleh syafaatku kelak."

Al-Ghazali didalam kitabnya Ihyâ 'Ulûm al-Dîn menceritakan seorang dari mereka (seorang dari kalangan ulama, sufi, ahli ibadah dsb.) pernah berkata: "Sementara aku menulis (catatan tentang) beberapa hadis, aku selalu mengiringinya dengan menuliskan shalawat untuk Nabi Saw., tanpa melengkapinya dengan salam untuk beliau. Malamnya aku berjumpa dengan beliau dalam mimpi, dan beliau berkata kepadaku: 'Tidakkah sebaiknya engkau melengkapi shalawatmu untukku dalam bukumu itu?' Maka sejak itu, tak pernah aku mengucapkan shalawat kecuali melengkapinya dengan ucapan salam untuk beliau."

Diriwayatkan dari Abû Al-Hasan, katanya: "Aku pernah berjumpa dengan Nabi Saw. dalam mimpi, lalu kukatakan kepada beliau: 'Ya Rasulullah, apa kiranya ganjaran bagi Al-Syâfi'i, ketika ia bershalawat untukmu dalam kitabnya: Al-Risâlah dengan ungkapan: 'Semoga Allah bershalawat atas Muhammad setiap kali ia disebut oleh para penyebut, dan setiap kali sebutan tentangnya dilalaikan oleh para pelalai?' Maka Nabi Saw. menjawab: 'Karena ucapannya itu, ia dibebaskan dari keharusan menghadapi perhitungan (hisab pada hari Kiamat).'"

Dalam kitab yang sama (Ihya) Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa sesungguhnya berlipatganda-nya pahala shalawat atas Nabi Saw. adalah karena shalawat itu bukan hanya mengandung satu kebaikan saja, melainkan mengandung banyak kebaikan, sebab di dalamnya ter-cakup :

- Pembaharuan iman kepada Allah.
- Pembaharuan iman kepada Rasul.
- Pengagungan terhadap Rasul.
- Dengan inayah Allah, memohon kemuliaan baginya.
- Pembaharuan iman kepada Hari Akhir dan berbagai kemuliaan.
Dzikrullah.
- Menampakkan kasih sayang kepada mereka.
- Bersungguh-sungguh dan tadharru' dalam berdoa.
- Pengakuan bahwa seluruh urusan itu berada dalam kekuasaan Allah

Masih banyak keutamaan-keutamaan bagi orang-orang yang melakukan atau membaca shalawat atas Nabi. Namun penyusun hanya menukil beberapa hadis dan qawl (perkataan) ulama.
Adapun faedah atau manfaat bershalawat atas Nabi Muhammad yakni:

1. Memperoleh curahan rahmat dan kebajikan dari pada Allah Swt.;

2. Menghasilkan kebaikan, meninggikan derajat dan menghapuskan kejahatan;

3. Memperoleh pengakuan kesempurnaan iman, apabila kita membacanya 100 Kali;

4. Menjauhkan kerugian, penyesalan dan digolongkan ke dalam golongan orang-orang yang shalih;

5. Mendekatkan diri kepada Allah;

6. Menghasilkan syafa'at;

7. Memperoleh penyertaan dari Malaikat rahmah;

8. Memperoleh hubungan yang rapat dengan Nabi; Seseorang yang bershashalawat dan bersalam kepada Nabi, shalawat dan salamnya itu disampaikan kepada Nabi;

9. Menghilangkan kesusahan, kegundahan dan meluaskan rezeki;

10. Melapangkan dada. Apabila seseorang membaca shalawat 100 kali, maka Allah akan melapangkan dadanya dan memberikan penerangan yang sinar seminarnya ke dalam hatinya;

11. Menghapuskan dosa. Apabila seseorang membaca dengan tetap tiga kali setiap hari, maka Allah akan menghapuskan dosanya;

12. Menggantikan shadaqah bagi orang yang tidak sanggup bershadaqah;

13. Melipatgandakan pahala yang diperoleh. Apabila seseorang bershalawat di hari Jumat, maka Tuhan akan memberikan kepadanya pahala yang berlipat ganda;

14. Mendekatkan kedudukan kepada Rasulullah SAW di hari qiamat.

15. Melepaskan diri dari kebingungan di hari qiamat. Apabila seseorang meninggalkan shalawat kepada Nabi, maka ia akan menghadapi kebingungan dan kekacauan di hari mahsyar;

Subhanallah , Alhamdulillah, Allahu Akbar

Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam kecintaan kami kepada junjungan kami Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wassalam , beserta keluarga dan para sahabat.
Dan karuniakanlah ampunan serta rahmat Mu bagi kami , keluarga kami serta seluruh mukmin dimana saja berada.
Aamiin yaa Robbal alamin ..


Wallahu a'lam bishawab
Dari berbagai sumber

:: SUBHANALLAH, MASJID TERUNIK DI DUNIA, DIBANGUN OLEH ORANG KECIL



Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...Bentuknya boleh sederhana, namun jamaah sudah berdatangan dari penjuru desa sebelum waktu shalat masuk ...

Mungkin kita tak percaya jika tidak melihat faktanya. Seorang yang tidak kaya, bahkan tergolong miskin, namun mampu membangun sebuah Masjid di Turki.

Nama masjidnya pun paling aneh di dunia, yaitu “Shanke Yadem” (Anggap Saja Sudah Makan). Sangat aneh bukan? Dibalik Masjid yang namanya paling aneh tersebut ada cerita yang sangat menarik dan mengandung pelajaran yang sangat berharga bagi kita.

Ceritanya begini :

Di sebuah kawasan Al-Fateh, di pinggiran kota Istanbul ada seorang yang wara’ dan sangat sederhana, namanya Khairuddin Afandi. Setiap kali ke pasar ia tidak membeli apa-apa.

Saat merasa lapar dan ingin makan atau membeli sesuatu, seperti buah, daging atau manisan, ia berkata pada dirinya: Anggap saja sudah makan yang dalam bahasa Turkinya “ Shanke Yadem” .

Nah, apa yang dia lakukan setelah itu? Uang yang seharusnya digunakan untuk membeli keperluan makanannya itu dimasukkan ke dalan kotak (tromol) … Begitulah yang dia lakukan setiap bulan dan sepanjang tahun. Ia mampu menahan dirinya untuk tidak makan dan belanja kecuali sebatas menjaga kelangsungan hidupnya saja.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun Khairuddin Afandi konsisten dengan amal dan niatnya yang kuat untuk mewujudkan impiannya membangun sebuah masjid. Tanpa terasa, akhirnya Khairuddin Afandi mampu mengumpulkan dana untuk membangun sebuah masjid kecil di daerah tempat tinggalnya.

Bentuknyapun sangat sederhana, sebuah pagar persegi empat, ditandai dengan dua menara di sebelah kiri dan kanannya, sedangkan di sebelah arah kiblat ditengahnya dibuat seperti mihrab.

Akhirnya, Khairuddin berhasil mewujudkan cita-ciatanya yang amat mulia itu dan masyarakat di sekitarnyapun keheranan, kok Khairuddin yang miskin itu di dalam dirinya tertanam sebuah cita-cita mulia, yakni membangun sebuah masjid dan berhasil dia wujudkan.

Tidak bayak orang yang menyangka bahwa Khairudin ternyata orang yang sangat luar biasa dan banyak orang yang kaya yang tidak bisa berbuat kebaikan seperti Khairuddin Afandi.

Setelah masjid tersebut berdiri, masyarakat penasaran apa gerangan yang terjadi pada AKhiruddin Afandi. Mereka bertanya bagaimana ceritanya seorang yang miskin bisa membangun masjid. Setelah mereka mendengar cerita yang sangat menakjubkan itu, merekapun sepakat memberi namanya dengan: “Shanke yadem” (Angap Saja Saya Sudah Makan).

----

Sungguh luar biasa. Kita belajar banyak dari kesederhanaan, ketulusan dan keikhlasan Khairuddin. Beramal bisa dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja tidak harus menjadi kaya dulu. Bahkan banyak orang yang diberikan kekayaan oleh Allah lantas menjadi lupa untuk beramal.

Harta yang digunakan Khairuddin untuk membangun mesjid diperoleh dengan cara yang halal dan itulah salah satu penyebab orang senang datang ke mesjid yang dibangunnya walaupun mesjid tersebut sangat sederhana.

Semoga kisah ini dapat memberikan hikmah kepada kita, giat beramal karena semata-mata mengharapkan Ridho dari Allah SWT ...

:: HIDUP SEHAT ALA RASULULLAH SAW



Rupanya tanpa kita sadari, dalam makanan yang kita makan sehari-hari, kita tak boleh sembarangan. Hal inilah penyebab terjadinya berbagai penyakit antara lain penyakit
kencing manis, lumpuh, sakit jantung, keracunan makanan dan lain2 penyakit.

Diet Rasullulah SAW menyebabkan beliau Rasullulah SAW tak pernah sakit perut sepanjang hayatnya karena pandai menjaga makanannya sehari-hari. Insya Allah kalau anda ikut diet Rasullullah ini, anda takkan menderita sakit perut ataupun keracunan makanan.

* Jangan makan SUSU bersama DAGING

* Jangan makan DAGING bersama IKAN

* Jangan makan IKAN bersama SUSU

* Jangan makan AYAM bersama SUSU

* Jangan makan IKAN bersama TELUR

* Jangan makan IKAN bersama DAUN SALAD

* Jangan makan SUSU bersama CUKA

* Jangan makan BUAH bersama SUSU CTH :- KOKTEL

CARA MAKAN

* JANGAN MAKAN BUAH SETELAH MAKAN NASI , SEBALIKNYA MAKANLAH BUAH TERLEBIH DAHULU, BARU MAKAN NASI.

* TIDUR 1 JAM SETELAH MAKAN TENGAH HARI.

* JANGAN SESEKALI TINGGAL UNTUK MAKAN MALAM . BARANG SIAPA YG TINGGAL UNTUK MAKAN MALAM DIA AKAN DIMAKAN USIA DAN KOLESTEROL DALAM BADAN AKAN BERGANDA. (maksudnya, jangan makan malam)

Dalam kitab juga melarang kita makan makanan darat bercampur dengan makanan laut. Nabi pernah mencegah kita makan ikan bersama susu. karena akan cepat mendapat penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahwa dalam daging ayam mengandung ion ( + ) sedangkan dalam ikan mengandung ion ( – ), jika dalam makanan kita ayam bercampur dengan ikan maka akan terjadi reaksi biokimia yang akan dapat merusak usus kita.

Al-Quran Juga mengajarkan kita menjaga kesehatan spt membuat amalan antara lain:

* Mandi Pagi sebelum subuh, sekurang kurangnya sejam sebelum matahari terbit. Air sejuk yang meresap kedalam badan dapat mengurangi penimbunan lemak. Kita boleh saksikan orang yang mandi pagi kebanyakan badan tak gemuk.

* Rasulullah saw mengamalkan minum segelas air sejuk (bukan air es) setiap pagi. Mujarabnya Insya Allah jauh dari penyakit (susah mendapat sakit).

* Waktu sembahyang subuh disunatkan kita bertafakur (yaitu sujud) sekurang kurangnya semenit setelah membaca doa). Tafakur sesaat seperti 70 tahun ibadah nilainya.

* Kita akan terhindar dari sakit kepala atau migrain. Ini terbukti oleh para ilmuwan yang membuat kajian kenapa dalam sehari perlu kita sujud. Ahli-ahli sains telah menemui beberapa milimeter ruang udara dalam saluran darah di kepala yg tidak dipenuhi darah. Dengan bersujud maka darah akan mengalir keruang tersebut.

* Nabi saw juga mengajar kita makan dengan tangan dan bila habis hendaklah menjilat jari. Begitu juga ahli saintis telah menemukan bahwa enzyme banyak terkandung di celah jari jari, yaitu 10 kali ganda terdapat dalam air liur. (enzyme sejenis alat percerna makanan)

SUNAH CARA MAKAN MENURUT NABI SAW :

1. Makan garam secuil sebelum makan untuk menolak 70 macam penyakit, dan ambil lagi secuil dengan jari manis tangan kanan setelah makan. Makanlah dengan tangan kanan tanpa sendok. Sebaiknya kita yang menunggu makanan dan bukan makanan yang menunggu.

2. Berdoa sebelum dan setelah makan. Cuci tangan. Dan minum dengan memegang gelas dengan tangan kanan, meskipun tangan tersebut bekas kuah.

3. Duduk dibawah, bukan di bangku dan dimulai dari pinggir dan terakhir ketengah. Baik sekali makan berjamaah bersama keluarga, maupun teman. Seperti ketika haji atau buka puasa bersama di Masjid dalam satu nampan bisa untuk empat orang.

4. Jangan sisakan sebutir nasipun, karena nasi ini berdzikir.

sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4655771


Di bawah ini adalah tips hidup sehat ala Rasulullah :

1. SELALU BANGUN SEBELUM SUBUH
Rasul selalu mengajak ummatnya untuk bangun sebelum subuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat Fardhu,sholat subuh berjamaah. Hal ini memberi hikmah yg mendalam antara lain :
- Berlimpah pahala dari Allah
- Kesegaran udara subuh yg bagus utk kesehatan/ terapi penyakit TB
- Memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan.

2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN
Rasul selalu senantiasa rapi & bersih, tiap hari kamis atau Jumaat beliau mencuci rambut-rambut halus di pipi, selalu memotong kuku, bersisir dan berminyak wangi. “Mandi pada hari Jumaat adalah wajib bagi setiap orang-orang dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakai harum-haruman” (HR Muslim)

3.TIDAK PERNAH BANYAK MAKAN
Sabda Rasul :“Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kekenyangan)”(Muttafaq Alaih)
Dalam tubuh manusia ada 3 ruang untuk 3 benda :
Sepertiga untuk udara, sepertiga untuk air dan sepertiga lainnya untuk makanan.Bahkan ada satu tarbiyyah khusus bagi ummat Islam dengan adanya Puasa Ramadhan untuk menyeimbangkan kesehatan.

4. GEMAR BERJALAN KAKI
Rasul selalu berjalan kaki ke Masjid, Pasar, medan jihad, mengunjungi rumah sahabat, dan sebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan mengalir,pori-pori terbuka dan peredaran darah akan berjalan lancar. Ini penting untuk mencegah penyakit jantung.

5. TIDAK PEMARAH
Nasihat Rasulullah : “Jangan Marah”diulangi sampai 3 kali. Ini menunjukkan hakikat kesehatan dan kekuatan Muslim bukanlah terletak pada jasadiyah belaka, tetapi lebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dan kesehatan jiwa. Ada terapi yang tepat untuk menahan marah :

- Mengubah posisi ketika marah, bila berdiri maka duduk, dan bila duduk maka berbaring
- Membaca Ta ‘awwudz, karena marah itu dari Syaithon
- Segeralah berwudhu
- Sholat 2 Rokaat untuk meraih ketenangan dan menghilangkan kegundahan hati.

6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA
Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi kelapangan jiwa sehingga tetap sabar, istiqomah dan bekerja keras, serta tawakal kepada Allah SWT.

7. TAK PERNAH IRI HATI
Untuk menjaga stabilitas hati & kesehatan jiwa, mentalitas maka menjauhi iri hati merupakan tindakan preventif yang sangat tepat.

Para pakar kesehatan menyatakan bahwa udara sepertiga malam terakhir sangat kaya dengan oksigen dan belum terkotori oleh zat-zat lain, sehingga sangat bermanfaat untuk optimalisasi metabolisme tubuh. Hal ini jelas sangat besar pengaruhnya terhadap vitalitas seseorang dalam aktivitasnya selama seharian penuh.

Contohlah Rasulullah, yang setiap subuh selalu mendapat asupan udara segar. Beliau bangun sebelum subuh dan melaksanakan qiyamul lail. Biasanya orang yang memulai kehidupan di pagi hari dengan bangun subuh, akan menjalani hari dengan penuh semangat dan optimisme. Berbeda dengan orang yang tidak bangun di subuh hari, biasanya lebih mudah terserang rasa malas untuk beraktivitas.

Untuk menjaga kesehatan mulut dan giginya pada pagi hari, Rasulullah SAW biasa memakai siwak. Siwak mengandung flour yang sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan gigi dan gusi. Mulut dan gigi merupakan organ tubuh yang sangat berperan dalam konsumsi makanan. Apabila mulut dan gigi sakit, maka biasanya proses konsumsi makanan menjadi terganggu.

Rasulullah saw membuka menu sarapannya dengan air dingin yang dicampur dengan madu. Dalam Al Qur’an, madu merupakan syifaa (obat) yang diungkapkan dengan isim nakiroh, menunjukkan arti umum dan menyeluruh. Pada dasarnya madu bisa menjadi obat atas berbagai penyakit. Madu berfungsi untuk membersihkan lambung, mengaktifkan usus-usus, dan menyembuhkan sembelit, wasir, luka bakar, dan peradangan.

Tujuh butir kurma ajwa (matang) menjadi kebiasaan Rasulullah saw menjelang siang. Beliau pernah bersabda, “Barang siapa yang makan tujuh butir kurma, maka akan terlindungi dari racun.” Hal ini terbukti ketika seorang wanita Yahudi menaruh racun dalam makanan Rasulullah pada sebuah percobaan pembunuhan di perang Khaibar, racun yang tertelan oleh beliau kemudian bisa dinetralisir oleh zat-zat yang terkandung dalam kurma. Sementara itu Bisyir ibu al Barra’, salah seorang sahabat yang ikut makan racun tersebut akhirnya meninggal, tetapi Rasulullah saw selamat dari racun tersebut. Rahasianya adalah tujuh butir kurma yang biasa dikonsumsi Rasulullah saw.

Menjelang sore hari, menu Rasulullah biasanya adalah cuka dan minyak zaitun. Tentu saja tidak hanya cuka dan minyak zaitun, tetapi dikonsumsi dengan makanan pokok seperti roti. Manfaatnya banyak sekali, diantara mencegah lemah tulang, kepikunan, melancarkan sembelit, menghancurkan kolesterol, dan melancarkan pencernaan.
Di malam hari, menu utama makan malam Rasulullah adalah sayur- sayuran. Secara umum, sayuran memiliki kandungan zat dan fungsi yang sama, yaitu menguatkan daya tahan tubuh dan melindunginya dari serangan penyakit.

Setelah makan malam Rasulullah tidak langsung tidur. Beliau beraktivitas
terlebih dahulu supaya makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan mudah dicerna. Caranya bisa juga dengan shalat. Rasulullah saw bersabda: “Cairkan makanan kalian dengan berdzikir kepada Allah dan shalat, serta janganlah kalian langsung tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras.”

Artikel diatas diambil dari buku Panduan Diet Ala Rasulullah yang ditulis oleh Indra Kusumah SKL, S.Psi. Buku ini mengulas tentang pola makan Rasulullah saw sehari-hari, adab makan Rasulullah, makanan kesukaan Rasulullah serta khasiatnya, makanan dan minuman yang kurang disukai Rasulullah saw, makanan dan minuman yang dilarang Rasulullah, dan lain sebagainya.

Panduan Diet Ala Rasulullah mencoba menggabungkan unsur keteladanan diet ala Rasulullah dengan pengetahuan ilmiah. 
 
 
Buku ini diterbitkan oleh Qultum Media.
Semoga bermanfaat ..

:: REMAJA INGGRIS BERBONDONG-BONDONG MASUK ISLAM



London (arrahmah.com). Menurut studi terbaru, di Inggris, selama 6 tahun terakhir, jumlah umat Islam telah berkembang sebesar 37% dan jumlah masjid sudah mencapai hampir 1.500, termasuk banyaknya mushola.

Berdasarkan data British Institute of Gatston, rata-rata, ratusan warga Inggris masuk Islam setiap bulannya, Al-Jazeera melaporkan. Jumlah mualaf sangat terlihat di dalam penjara, dan yang membuat surprise remaja berbondong-bondong masuk Islam. Jumlah remaja yang masuk Islam di sekolah, sangat signifikan peningkatannya, seperti dilansir KC pada Sabtu (30/3/2013).

Koresponden Al-Jazeera mengunjungi beberapa masjid dan pusat Islam di London dan menemukan bahwa di antara sejumlah mualaf terdapat begitu banyak remaja, termasuk mereka yang berasal dari Brazil, Luksemburg, dan Swedia.

Koresponden tersebut berbicara dengan Alexandra (12), putri dari Lauren Booth, yang merupakan adik ipar mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. Gadis itu mengatakan bahwa memeluk Islam telah mengubah ibunya dan dia memutuskan untuk mengikuti teladan sang Ibu juga. Alexandra menjadi Muslimah pada Ramadhan tahun lalu.

Perlu diingat bahwa setiap tahun sekitar 5000 orang Inggris masuk Islam. Hal ini juga dilaporkan oleh presenter dan wartawan TV di London, Christian Backer, menurut BNews.kz.

“Di Inggris, lima ribu warga Inggris dalam setahun masuk Islam. Di negara-negara Eropa lainnya juga dilaporkan angka-angka serupa. Uniknya, sebagian besar mualaf adalah perempuan kulit putih, kelas menengah, dan kaum terpelajar. Mereka semua setuju bahwa Islam adalah ajaran yang benar, yang memberi mereka nilai, cara hidup yang tidak mereka temukan dalam peradaban Barat, nilai-nilai tradisional dan peran perempuan, yang dalam peradaban Barat sebagian besar telah sirna,” katanya.  

Subhaanallaah walhamdulillaahi walaa ilaaha illallaahu Wallaahu Akbar!

:: TANDA UNTUK MENGENALI HAMBA YANG BERSYUKUR DAN BERSABAR


Bismillahirrahmanirrahim ..

Hidup kita pada hakekatnya adalah ujian. Melalu ujian kehidupan, nilai amal dan tingkat keimanan kita akan bisa kita ketahui. Melalui ujian kehidupan, kita bisa mengukur sejauh mana kebaikan dan keburukan kita sendiri.

Ujian kehidupan selalu memiliki dua bentuk; kenikmatan dan kesengsaraan. Ada kekayaan dan kemiskinan. Ada kesehatan dan penyakit. Ada kesempurnaan fisik dan ada kecacatan fisik. Ada kelapangan dan ada kesempitan. Ada jalan mendaki dan ada jalan menurun. Dalam semua keadaan tersebut, kita sedang diuji.

Seorang muslim yang baik akan menerima ujian kelapangan, kekayaan, kesehatan dan kenikmatan dengan sikap syukur. Ia akan menerima ujian kesempitan, kemiskinan, penyakit dan kesusahan dengan sikap sabar. Syukur dan sabar adalah sebaik-baik kendaraan untuk mengarungi ujian kehidupan.

Bagaimana cara yang benar untuk mengukur tingkat kesabaran dan kesyukuran kita? Tentang hal ini, sahabat Abdullah bin Amru bin Ash radhiyallahu ‘anhu berkata: “Saya telah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:

“Ada dua sifat yang jika terdapat pada diri seorang hamba, niscaya Allah mencatat hamba tersebut sebagai seorang hamba yang bersyukur dan bersabar. Dan barangsiapa pada dirinya tidak terdapat dua sifat tersebut, maka Allah tidak mencatatnya sebagai hamba yang bersyukur dan tidak pula hamba yang bersabar.

Barangsiapa melihat dalam perkara agama kepada orang yang posisinya lebih tinggi darinya, lalu ia mencontoh orang tersebut, dan dalam perkara dunia ia melihat kepada orang yang lebih rendah darinya sehingga ia memuji Allah atas karunia yang dengannya Allah melebihkan dia dari orang lain tersebut, niscaya niscaya Allah mencatat dirinya sebagai seorang hamba yang bersyukur dan bersabar.

Dan barangsiapa melihat dalam perkara agama kepada orang yang posisinya lebih rendah darinya dan dalam perkara dunia ia melihat kepada orang yang lebih tinggi darinya sehingga ia sedih atas nikmat yang luput darinya, niscaya Allah tidak mencatat dirinya sebagai seorang hamba yang bersyukur dan bersabar.” (HR. Tirmidzi )

Jika kita melihat orang lain lebih pandai membaca Al-Qur’an, lebih banyak hafalan Al-Qur’annya, lebih istiqamah menjaga shalat wajib lima waktu secara berjama’ah di masjid, lebih tekun berdakwah, lebih sabar mendidik keluarganya, lebih banyak berkorban di jalan Allah…lalu kita kagum kepadanya dan mencontoh jalannya, maka kita termasuk hamba Allah yang pandai bersyukur dan bersabar.

Jika kita melihat orang lain lebih banyak hartanya, lebih maju perusahaannya, lebih cantik istrinya, lebih banyak anaknya, lebih kekar badannya, lebih besar rumahnya, lebih mewah kendaraannya, lebih mudah hidupnya…lalu kita iri kepadanya, menganggap nikmat yang dikaruniakan Allah kepada kita terlalu sedikit dan murah…maka kita tidak termasuk hamba Allah yang pandai bersyukur dan bersabar.

Dalam hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:

“Lihatlah kepada orang yang lebih rendah dari kalian (dalam hal urusan dunia) dan jangan melihat kepada orang yang lebih tinggi dari kalian (dalam hal urusan dunia), karena hal itu lebih layak agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah kepada kalian.” (HR. Muslim - Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Semoga kita termasuk ke dalam golongan hamba-hamba Nya yang senantiasa bersyukur dan bersabar. Aamiin ya Rabbal alamin.


Wallahu a’lam bish-shawab.
Barakallahufikum ...

:: HAKIKAT SAHABAT SEJATI ....


Bismillahirrahmanirrahim ..

Sahabat yang sesungguhnya, ialah mereka yang selalu mengingatkan kita akan اَللّهُ dan mereka yang akan menggiring kita ke syurga.

Diriwayatkan, bahwa apabila penghuni syurga telah masuk kedalam syurga, lalu mereka tidak menemukan sahabat-sahabat mereka yang selalu bersama mereka dahulu didunia.
Mereka bertanya tentang sahabat-sahabat mereka kepada اَللّهُ :
"Yaa Rabb, kami tidak melihat saudara-saudara kami yang sewaktu di dunia shalat bersama kami, puasa bersama kami,...."

Maka اَللّهُ berfirman: "Pergilah ke neraka, lalu keluarkan sahabat-sahabatmu yang di hatinya ada iman walaupun hanya sebesar zarrah" (Riwayat Ibnul Mubarak dalam kitab "az-Zuhd").

Al-Hasan Al-Bashri berkata: " Perbanyaklah sahabat-sahabat mu'minmu, karena mereka memiliki syafa'at pada hari kiamat".

Ibnul Jauzi pernah berpesan kepada sahabat-sahabatnya sambil menangis: "Jika kalian tidak menemukan aku nanti di syurga bersama kalian, maka tolonglah bertanya kepada اَللّهُ tentang aku: "Wahai Rabb kami, hambamu fulan, sewaktu di dunia selalu mengingatkan kami tentang Engkau, maka masukkanlah dia bersama kami di syurga" . Wallahu a'lam

******
 
Ya اَللّهُ , Dzat yang Maha Mulia,
Kami memohon kepada Mu, karuniakanlah kepada kami sahabat-sahabat yang selalu mengajak untuk tunduk taat kepada MU.
Lindungilah mereka , bimbing, ajari mereka, selamatkan dunia serta akheratnya, beri kemudahan, berkahi hidupnya, angkat derajatnya, tambahkan ilmunya, bahagiakan dia, ampunilah dosa-dosanya dan rahmatilah kami, berilah pertolongan atas setiap kesulitan diri dan keluarganya ..

Ya اَللّهُ, kekalkanlah persahabatan kami sampai kelak kami bertemu denganMu .. wahai Dzat Yang Maha Pengasih.

آمــــــــــــــــــين يا رب العالمين...

:: 4 TINGKAT MANUSIA DALAM MENGHADAPI UJIAN/MUSIBAH




Bismillahirrahmanirrahim ..

Manusia terbagi menjadi 4 tingkatan dalam menghadapi ujian atau musibah.

1. Tingkatan Pertama : Mengeluh , Kesal dan Marah

Ini terbagi kepada beberapa macam:

Terjadi di dalam hati, misalnya jengkel terhadap Tuhan karena taqdir buruk menimpanya. Ini dilarang dalam Islam, terkadang malah bisa menjerumuskan kepada kekufuran. Allah Ta’ala berfirman: "Di antara manusia ada yang menyembah Allah dengan berada di tepi, maka jika memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keaadaan itu, dan jika ditimpa suatu bencana berbaliklah ia ke belakang. Ia rugi dunia dan akhirat" [QS.Al-Hajj : 11]

Dengan lidah, misalnya putus asa, meminta celaka atau berdoa keburukan yang lainnya.
Dengan anggota tubuh , melampiaskan dengan melukai tubuh sendiri/orang lain.

Semua ini dilarang karena bertentangan dengan sabar yang merupakan kewajiban setiap muslim.


2. Tingkatan Kedua : Bersabar

Seperti diucapkan oleh seorang penyair "sabar seperti namanya, pahit rasanya tetapi lebih manis hasilnya dari pada madu" Maka orang ini akan melihat bahwa suatu musibah itu berat, namun ia tetap menjaga imannya sehingga tidak marah-marah, meski ia berpandangan bahwa adanya musibah itu dan ketiadaannya tidaklah sama. Ini hukumnya wajib karena Allah Ta’ala memerintahkan untuk bersabar.

Dia berfirman : "Bersabarlah kalian, sesunguhnya Allah berserta orang-orang yang sabar" [ QS.Al-Anfa : 46]


3. Tingkatan Ketiga: Ridha, dalam arti Ikhlas

Yakni manusia ridha dengan musibah yang menimpanya. Ia berpandangan bahwa ada dan tidaknya musibah sama saja baginya, sehingga adanya musibah tadi tidak memberatkannya. Ia pun tidak merasa berat memikulnya.
Perbedaan tingkatan tiga ini dengan tingkatan sebelumnya nampak jelas karena adanya musibah dan tidak adanya sama saja dalam tingkatan ridha. Adapun pada tingkatan sebelumnya, jika ada musibah dia merasakan berat, namun ia tetap bersabar.


4. Tingkatan Keempat : Bersyukur

Ini merupakan tingkatan yang paling tinggi. Di sini seseorang bersyukur atas ujian/musibah yang menimpanya karena ia memahami bahwa musibah ini menjadi sebab pengampunan kesalahan-kesalahannya, bahkan dapat menambah pahala kebaikannya.

Lalu mereka menghadap Rabbnya sedangkan dosa-dosa mereka telah berguguran, dan derajat keimanan yang semakin baik.

Dari Abu Hurairah katanya, Rasulullah SAW bersabda,

" Ujian akan terus menimpa seorang mukmin; laki-laki dan perempuan, menimpa dirinya, anaknya, dan hartanya, sehingga ia berjumpa dengan Allah tanpa membawa dosa." [at-Tirmidzi]



Wallahu a'lam bishawab
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Semoga bermanfaat ..

:: MEMOHON KEKUATAN DZIKIR, SYUKUR DAN IBADAH


Bismillahirrahmanirrahim ..

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Mu’adz,

“ Demi Allah, aku benar-benar mencintaimu. Maka janganlah kamu lupa untuk membaca doa di setiap akhir shalat: ‘Allahumma a’innii ‘ala dzikrika wa syukrika, wa husni ‘ibaadatik.’

(Ya Allah, bantulah aku untuk mengingat-Mu dan bersyukur kepada-Mu, serta agar bisa beribadah dengan baik kepada-Mu).”

(HR. An Nasa’i [1303] dan Ahmad [21614] Sahih Sunan Abu Dawud.)


Sesungguhnya Allah سبحانه وتعالى telah mengkaruniakan kita dengan berbagai nikmat yang dengannya kita dapat hidup (hayah) dan mendapat HIDAYAH. Dan seandainya kita dapat menghitung-hitungya, pasti tidak akan terhitung. Firman Allah:

 “Jika kalian menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kalian tidak dapat menghitung jumlahnya.” (An-Nahl :18 dan Ibrahim: 34)

Diatas hamparan karunia nikmat Allah itu, maka selayaknya kita berterima kasih kepada Yang Pemberi Nikmat. Walaupun ungkapan rasa terimakasih kita kepadaNya, dengan gaya dan daya apapun, sebenarnya tidak akan sanggup membalas nikmat yang diberikan.

Berkata Al-Hasan Al-Bashri Rahimahullah berkata Nabiyullah Daud ‘Alaihis Salam:

|| “Wahai Rabbku, kalau seandainya setiap rambutku ini mempunyai dua lidah dan bertasbih kepadaMu sepanjang malam, siang dan masa, maka tidaklah memenuhi hak satu kenikmatan.” (‘Iddatu Ash-Shabirin Libnil Qayyim hal 206, Asy-Syukur Libnu Abi Dunya hal 25, Asy-Syu’ab Lilbaihaqi dishahihkan Syaikh Salim I’ed Al-Hilali wafaqahullah)

Allah سبحانه وتعالى juga berfirman:

  “Katakanlah, ‘Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Karunia dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan’” [Yunus : 58]

Ungkapan terimakasih itulah yang disebut dengan istilah SYUKUR. Firman Allah:

 “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”(Ibrahim: 7). Dengan bersyukur, Allah jamin dengan tambahan nikmat dari-Nya.

Ibnul Qayyim menjelaskan:

|| “Syukur itu bisa dilakukan oleh HATI dengan tunduk dan kepasrahan oleh LISAN dengan mengakui ni’mat tersebut dan oleh ANGGOTA BADAN dengan ketaatan dan penerimaan.”

Ya Allah .., bantulah kami untuk mengingat-Mu dan bersyukur kepada-Mu, serta agar bisa beribadah kepada MU dengan lebih baik lagi .., Aamiin ya Robbal alamin



Barakallahufikum ...

Sabtu, 20 April 2013

:: JALAN PENUMBUH CINTA KEPADA ALLAH



Bismillahirrahmanirrahim ..

Ibnul Qayyim rahimahullâh menyebutkan sepuluh sebab yang akan menumbuhkan dan menambah rasa cinta seorang hamba kepada Rabb-nya.

Berikut sepuluh sebab tersebut.:


1. Membaca Al-Qur`ân dengan tadabbur dan memahami maknanya.

2. Memperbanyak ibadah nafilah (sunnah) setelah menunaikan ibadah-ibadah wajib. 


3. Memperbanyak dzikir kepada Allah dalam segala keadaan.

4. Lebih mendahulukan pelaksanaan dari apa yang dicintai oleh Allah, walaupun hal tersebut menyelisihi hawa nafsunya.

5. Membawa hati untuk mencermati nama-nama dan sifat-sifat Allah dan menelusuri taman-tamannya.

6. Menyaksikan kebaikan, kebajikan dan nikmat-nikmat Allah kepada makhluk-Nya.

7. Menundukkan diri di hadapan Allah Subhânahu wa Ta’âla.

8. Berkhalwat dan bermunajad kepada-Nya di waktu malam, terkhusus pada sepertiga malam terakhir.

9. Duduk dengan orang-orang shalih.

10. Menghindari segala sebab yang bisa memisahkan antara hatinya dengan Allah ‘Azza wa Jalla.

Tentunya sepuluh sebab di atas bersumber dan dari berbagai keterangan Al-Qur’an dan As-Sunnah.

Semoga Allah Ta'ala membukakan rahmatNYA bagi kita dan menjadikan kita semua sebagai orang-orang yang senantiasa cinta kepada Allah dan Rasul-Nya dan dicintai NYA ...
اَمِيـْنْ يَـارَبَّ الْعَـالَمِيْــ

 

Wallâhu Ta’âla A’lam.
Barakallahufikum ...

:: MIKE TYSON : SAYA MENANGIS , SAYA BERADA DI SALAH SATU TAMAN SURGA




SUBHANALLAH , ALHAMDULILLAH ....

MIKE TYSON ; Saya Menangis, Saya Berada di Salah Satu Taman Surga

Mike Tyson yang terkenal dengan julukan Si Leher Beton boleh garang di atas ring tinju. Tak gentar berhadapan dengan siapapun. Namun, di Masjid Nabawi, ia tertunduk dan meratap hingga air matanya pun mengalir.
Inilah pengalaman spiritual mantan juara dunia tinju kelas berat Mike Tyson ketika melaksanakan ibadah umroh. Tyson menginjak Tanah Suci untuk kali pertama pada Jumat, 2 Juli 2010.

Petinju yang selalu meng-KO lawannya di ronde pertama itu tinggal di hotel dekat Masjid Nabawi dan mendapat sambutan luar biasa dari fansnya. Ia mendapat pengawalan ketat saat melakukan shalat Zuhur.

Tyson mengaku mendapat pengalaman spiritual luar biasa selama Umroh di Arab Saudi. “Saya senang punya fans yang mencintai saya di Arab Saudi. Tapi, saya berharap mereka meninggalkan saya sendiri untuk menikmati momen spiritual di Tanah Suci. Saya tidak kuasa menitikkan air mata ketika saya mengetahui bahwa saya berada di salah satu taman surga,” ujar Tyson saat mengunjungi masjid Nabawi.

Dari Madinah, Tyson melanjutkan perjalanan ke Mekkah untuk melaksanakan umroh. Usai melakukan umroh di Mekkah, Mantan juara tinju dunia ini mengunjungi Jeddah, Abha dan Riyadh.

Tyson yang bernama lengkap Michael Gerard Tyson lahir di New York City, Amerika, 30 Juni 1966. Tyson memeluk Islam ketika masih dipenjara pada pertengahan tahun 1990. Secara resmi, tahun 1995, selepas dari penjara di Indiana, Tyson mengumumkan hijrah memeluk agama Islam yang telah dipelajarinya selama di dalam penjara, dengan nama baru Malik Abdul Aziz.
Adalah sebuah perjalanan yang panjang dan berliku bagi Michael Gerard "Mike" Tyson untuk menjadi Malik Abdul Aziz. Dulu ia selalu dirundung skandal wanita, kini ia berkata "I love my family". Dulu ia bangga dengan sarung tinjunya, kini ia tawadhu dengan kopiah putihnya.

Kini, si Leher Beton itu tak lagi berjaya. Tapi dia mengaku hidup lebih tenang. “Saya punya istri, dan anak-anak terbaik, yang rasanya tak pantas saya miliki. Tapi mereka ada untuk saya. Saya sangat bersyukur,” ujarnya.


Firman Allah subhana wa Ta'ala :
" Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan barangsiapa yang disesatkan-Nya, maka kamu tidak akan mendapat seorang pemimpinpun yang dapat memberi petunjuk kepadanya .." (Al-Kahfi : 17)


Subhanallah, Alhamdulillah , Allahu Akbar

:: BAGAIMANA DR. M. SYAFII ANTONIO, M.Ec MASUK ISLAM




Bismillahirrahmanirrahim ..

Saya lahir di Sukabumi, Jawa Barat, 12 mei 1967. Nama asli saya Nio Cwan Chung. Saya adalah WNI keturunan Tionghoa. Sejak kecil saya mengenal dan menganut ajaran Konghucu, karena ayah saya seorang pendeta Konghucu. Selain mengenal ajaran Konghucu, saya juga mengenal ajaran Islam melalui pergaulan di lingkungan rumah dan sekolah. Saya sering memperhatikan cara-cara ibadah orang-orang muslim. Kerena terlalu sering memperhatikan tanpa sadar saya diam-diam suka melakukan shalat. Kegiatan ibadah orang lain ini saya lakukan walaupun saya belum mengikrarkan diri menjadi seorang muslim.

Kehidupan keluarga saya sangat memberikan kebebasan dalam memilih agama. Sehingga saya memilih agama Kristen Protestan menjadi agama saya. Setelah itu saya berganti nama menjadi Pilot Sagaran Antonio. Kepindahan saya ke agama Kristen Protestan tidak membuat ayah saya marah. Ayah akan sangat kecewa jika saya sekeluarga memilih Islam sebagai agama.

Sikap ayah saya ini berangkat dari image gambaran buruk terhadap pemeluk Islam. Ayah saya sebenarnya melihat ajaran Islam itu bagus. Apalagi dilihat dari sisi Al Qur’an dan hadits. Tapi, ayah saya sangat heran pada pemeluknya yang tidak mencerminkan kesempurnaan ajaran agamanya.

Gambaran buruk tentang kaum muslimin itu menurut ayah saya terlihat dari banyaknya umat Islam yang berada dalam kemiskinan,keterbelakangan,dan kebodohan. Bahkan, sampai mencuri sandal di mushola pun dilakukan oleh umat Islam sendiri. Jadi keindahan dan kebagusan ajaran Islam dinodai oleh prilaku umatnya yang kurang baik.

Kendati demikian buruknya citra kaum muslimin di mata ayah, tak membuat saya kendur untuk mengetahui lebih jauh tentang agama islam. Untuk mengetahui agama Islam, saya mencoba mengkaji Islam secara komparatif (perbandingan) dengan agama-agama lain. Dalam melakukan studi perbandingan ini saya menggunakan tiga pendekatan, yakni pendekatan sejarah, pendekatan alamiah, dan pendekatan nalar rasio biasa. Sengaja saya tidak menggunakan pendekatan kitab-kitab suci agar dapat secara obyektif mengetahui hasilnya.

Berdasarkan tiga pendekatan itu, saya melihat Islam benar-benar agama yang mudah dipahami ketimbang agama-agama lain. Dalam Islam saya temukan bahwa semua rasul yang diutus Tuhan ke muka bumi mengajarkan risalah yang satu, yaitu Tauhid. Selain itu, saya sangat tertarik pada kitab suci umat Islam, yaitu Al-Qur’an. Kitab suci ini penuh dengan kemukjizatan, baik ditinjau dari sisi bahasa, tatanan kata, isi, berita, keteraturan sastra, data-data ilmiah, dan berbagai aspek lainnya.

Ajaran Islam juga memiliki system nilai yang sangat lengkap dan komprehensif, meliputi system tatanan akidah, kepercayaan, dan tidak perlu perantara dalam beribadah. Dibanding agama lain, ibadah dalam islam diartikan secara universal. Artinya, semua yang dilakukan baik ritual, rumah tangga, ekonomi, sosial, maupun budaya, selama tidak menyimpang dan untuk meninggikan siar Allah, nilainya adalah ibadah. Selain itu,disbanding agama lain, terbukti tidak ada agama yang memiliki system selengkap agama Islam.Hasil dari studi banding inilah yang memantapkan hati saya untuk segera memutuskan bahwa Islam adalah agama yang dapat menjawab persoalan hidup.

Masuk Islam

Setelah melakukan perenungan untuk memantapkan hati, maka di saat saya berusia 17 tahun dan masih duduk di bangku SMA, saya putuskan untuk memeluk agama Islam. Oleh K.H.Abdullah bin Nuh al-Ghazali saya dibimbing untuk mengucapkan ikrar dua kalimat syahadat pada tahun 1984. Nama saya kemudian diganti menjadi Syafii Antonio.

Keputusan yang saya ambil untuk menjadi pengikut Nabi Muhammad saw. Ternyata mendapat tantangan dari pihak keluarga. Saya dikucilkan dan diusir dari rumah. Jika saya pulang, pintu selalu tertutup dan terkunci. Bahkan pada waktu shalat, kain sarung saya sering diludahi. Perlakuan keluarga terhadap diri saya tak saya hadapi dengan wajah marah, tapi dengan kesabaran dan perilaku yang santun. Ini sudah konsekuensi dari keputusan yang saya ambil.

Alhamdulillah,perlakuan dan sikap saya terhadap mereka membuahkan hasil. Tak lama kemudian mama menyusul jejak saya menjadi pengikut Nabi Muhammad saw. Setelah mengikrarkan diri, saya terus mempelajari Islam, mulai dari membaca buku, diskusi, dan sebagainya. Kemudian saya mempelajari bahasa Arab di Pesantren an-Nidzom, Sukabumi, dibawah pimpinan K.H.Abdullah Muchtar.

Lulus SMA saya melanjutkan ke ITB dan IKIP, tapi kemudian pindah ke IAIN Syarif Hidayatullah. Itupun tidak lama, kemudian saya melanjutkan sekolah ke University of yourdan (Yordania). Selesai studi S1 saya melanjutkan program S2 di international Islamic University (IIU) di Malaysia, khusus mempelajari ekonomi Islam.

Selesai studi, saya bekerja dan mengajar pada beberapa universitas. Segala aktivitas saya sengaja saya arahkan pada bidang agama. Untuk membantu saudara-saudara muslim Tionghoa, Saya aktif pada Yayasan Haji Karim Oei. Di yayasan inilah para mualaf mendapat informasi dan pembinaan. Mulai dari bimbingan shalat, membaca Al-Qur’an, diskusi, ceramah, dan kajian Islam, hingga informasi mengenai agama Islam.


Subhanallah, Alhamdulillah ..
Maha Suci Allah atas setiap titik hidayahNYA


Semoga kisah perjalanan beliau dapat bermanfaat bagi kita ...
(Hamzah, mualaf.com)

:: AL QUR'AN LEBIH DAHULU BICARA FENOMENA BLACK HOLES




Bismillahirrahmanirrahim ..

Black Holes atau lubang hitam bisa dibilang penemuan paling fenomenal di abad 20 di bidang astronomi. Sebelumnya, tak seorang ilmuwan yang pernah membayangkan bahwa di langit ada sejumlah bintang bergerak terus, menyapu, menyedot semua benda langit di sekitarnya. Apalagi bintang itu memang tidak terlihat.

Sejak tahun 1790 seorang ilmuwan Inggris John Michell dan ilmuwan Perancis, Pierre-Simon Laplace memprediksi bahwa ada bintang tersembunyi di langit. Kemudian tahun 1910 teori relativitas Einstein memperkirakan adanya benda di luar angkasa yang memiliki pengaruh terhadap waktu dan tempat. Selanjutnya dikembangkan oleh astronom Jerman bernama Karl Schwarzschild, pada tahun 1916, dengan berdasar pada teori relativitas umum dari Albert Einstein, dan semakin dipopulerkan oleh Stephen William Hawking. Pada saat ini banyak astronom yang percaya bahwa hampir semua galaksi dialam semesta ini mengelilingi lubang hitam pada pusat galaksi.

Tahun 1967 ilmuwan Amerika John Archibald Wheeler sudah mulai membicarakan dan menamakan “lubang hitam” black holes sebagai hasil dari hancurnya bintang-bintang. sehingga menjadi populer di dunia bahkan juga menjadi topik favorit para penulis fiksi ilmiah. Kita tidak dapat melihat lubang hitam akan tetapi kita bisa mendeteksi materi yang tertarik/tersedot ke arahnya. Dengan cara inilah, para astronom mempelajari dan mengidentifikasikan banyak lubang hitam di angkasa lewat observasi yang sangat hati-hati sehingga diperkirakan di angkasa dihiasi oleh jutaan lubang hitam

Para ilmuwan memastikan keberadaan black holes dengan menggunakan teleskop Hubel terhadap pusat galaxy M87. Mereka menemukan konsentrasi gas secara berkesinambungan di sekitar black holes. Konsentrasi gas bergerak sangat cepat yakni 400 km/detik.

Di tahun 1994, melalui teleskop Hubel di pusat galaxy M87 yang dikelilingi oleh gas yang jelas. Diperkirakan masa black holes ini 3 juta kali lipat masa matahari. Kemudian bukti-bukti ilmiah semakin banyak ditemukan tentang adanya black holes melalui sinar x.

Black Holes atau lubang hitam seperti definisi ilmuwan NASA adalah medan grafitasi sangat kuat. Akibatnya, benda-benda langit tersedot dengan intensitas tinggi tanpa terkecuali. Saking kuatnya, cahaya pun tidak bisa menghindar dari sedotan. Black holes terbentuk ketika sebuah bintang besar mulai habis usianya akibat kehabisan energi dan bahan bakar. Meski tidak terlihat, black holes memiliki magnet tingkat tinggi.

Semua bintang dengan masa 20 kali lipat dengan matahari memungkinkan untuk hancur dan berakhir dan berubah menjadi black hole. Ini karena bintang itu memiliki magnet dan masa yang besar. Namun jika masa bintang kecil dan bahan bakarnya habis, maka magnetnya dan masanya tidak mencukupi untuk menyedot benda-benda di sekitarnya dan tidak menjadi black holes. Bintang ini hanya menjadi white dwarf atau bintang mati. Matahari misalnya, setelah 400 juta tahun akan hilang bahan bakar nuklirnya dan redup. Namun ia tidak menjadi black hole karena masanya tidak mencukupi. Barangkali ini yang diisyaratkan oleh Al-Quran

“Apabila matahari digulung,” (At-Takwir: 1)

Jadi bukan hancur namun redup. Kuwwirat dalam kamus maknanya satu bagian masuk tergulung ke bagian lainnya.

Meledaknya bintang adalah fase pertama terbentuknya black holes. Para ahli menemukan bahwa semua bintang akan meledak setelah kehabisan bahan bakarnya dan berubah menjadi bintang lain, namun bentuk paling ekstrim adalah black holes.

Karena gravitasi begitu kuat pada lubang hitam mencegah apa pun lolos darinya kecuali melalui perilaku terowongan kuantum. Tak ada sesuatu, termasuk radiasi elektromagnetik yang dapat lolos dari gravitasinya, bahkan cahaya hanya dapat masuk tetapi tidak dapat keluar atau melewatinya, dari sini diperoleh kata “hitam”. Istilah “lubang hitam” telah tersebar luas, meskipun ia tidak menunjuk ke sebuah lubang dalam arti biasa. Kekuatan grafitasi eksrtrim ini menghasilkan panas tinggi sehingga menciptakan cahaya. Cahaya itu dengan mudah dideteksi oleh astronom melalui alat mereka. Padahal kecepatan cahaya adalah 300 ribu km/detik. Karenanya tidak bisa dilihat, ia disebut lubang hitam. Ada black hole yang memiliki masa lebih dari 1000 juta kali masa matahari. Ia menyedot benda, gas, benda langit di dekatnya secara berkesinambungan.

Massa dari lubang hitam terus bertambah dengan cara menangkap semua materi didekatnya. Semua materi tidak bisa lari dari jeratan lubang hitam jika melintas terlalu dekat. Jadi obyek yang tidak bisa menjaga jarak yang aman dari lubang hitam akan tersedot. Berlainan dengan reputasi yang disandangnya saat ini yang menyatakan bahwa lubang hitam dapat menyedot apa saja disekitarnya, lubang hitam tidak dapat menyedot material yang jaraknya sangat jauh dari dirinya. dia hanya bisa menarik materi yang lewat sangat dekat dengannya.

Sejumlah galaxy sejauh 250 juta tahun kecepatan cahaya. Tahun 2002iIlmuwan menemukan sejumlah lubang hitam di wilayah ini. (nasa.gov)

Antara ilmuwan dan Al-Quran

Seorang ilmuwan barat menjelaskan hakikat black hole “It creates an immense gravitational pull not unlike an invisible cosmic vacuum cleaner. As it moves, it sucks in all matter in its way — not even light can escape”

“Black hole menciptakan grafitasi ekstrim yang bekerja seperti vacuum cleaner alam raya yang tidak terlihat. Ia bergerak dan menelan semua benda yang ditemuinya bahkan cahaya pun disedotnya dan tidak bisa menghindar.”

Karakter black hole:

Tidak terlihat (Invisible)
Bekerja seperti sapu mesin yang menyedot (cavuum cleaner)
Bergerak secara berkesinambungan (moves)

Black hole dalam Al-Quran

Al-Quran menyebutkan banyak fenomena alam raya dan benda-benda luar angkasa, bintang, planet, nama bintang, galaxi dan lain-lain. Sebelum mengklaim adanya fenomena black hole dalam Al-Quran, mari kita perhatikan ayat yang paling dekat untuk dikaji. Yakni di surat At-Takwir ayat 15-16.

“Aku bersumpah demi bintang tersembunyi. Yang bergerak cepat yang menyapu,”

Dalam ayat ini Allah bersumpah dengan salah satu makhluk-Nya yakni bintang yang bernama atau memiliki tiga karakter. Pertama, khunnas (الْخُنَّسِ); yang tersembunyi dan tidak terlihat. Karenanya, setan disebut juga khonnaas (الخناس) karena ia tidak terlihat oleh bani Adam. Ini persis yang disebutkan ilmuawan tentang karakter black hole yakni; invisible. Kedua, aljawaar (الْجَوَارِ) bergerak cepat dan sangat cepat. Ini karekter black hole kedua moves. Lafadl Al-Quran tajri lebih perfec dibanding penjelasan ilmuan sebab kata ia bermakna bergerak cepat atau lari. Sementara moves tidak menggambarkan bergerak dengan cepat. Ketiga, alkunnas (الْكُنَّسِ) yang menyapu dan menelan setiap yang ditemuinya. Ini karakter black hole vacuum cleaner.

Kunnas berasal dari kanasa artinya menyapu, miknasah alat untuk menyapu. Kunnas bentuk jamak dari kaanis yang menyapu. Kunnas adalah shigat muntaha jumuk (bentuk jamak paling tinggi) dari bentuk tunggal kaanis.

Para ulama tafsir klasik menjelaskan makna khunnas aljawaril kunnas adalah bintang yang cahayanya tidak muncul di siang hari dan muncul di malam hari. Namun ini hanya penafsiran bukan makna sesungguhnya. Penafsiran paling sesuai dengan realitas alam rayat adalah black holes.

Lebih takjub lagi, ilmuwan NASA menemukan adanya gelombang suara dengan irama tertentu yang keluar dari black hole atau gas yang meliputinya di galaxy yang sangat jauh.

“langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.” (Al-Isra’: 44).

Black hole dengan ukuran sedang besarnya 10 kali lipat dari berat matahari. Ada black hole yang besarnya sangat ekstrim yang ada di galaxy kita dan galaxy lain. Ada yang beratnya 1 kali lipat matahari.

Bagaimana mendeteksi black hole yang tidak terlihat dan tidak mengeluarkan cahaya? Setelah mengamati alam raya dan bintang-bintang dalam waktu yang lama. Tiba para ilmuwan menemukan sebuah bintang itu hilang cahayanya. Setalah beberapa saat bintang itu muncul lagi. Ketika gambarnya diamati, para astronom berkesimpulan bahwa cahaya itu terhalang oleh black hole yang melintas.

Diperkirakan jumlah black hole di alam raya ini jutaan bahkan ribuan juta.

“Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa Sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?” (Fushilat: 53)

Subhanallah, Allahu Akbar !


Wallahu a'lam bishawab
(Ahmad Tirmidzi, dari berbagai sumber. Tulisan ini pernah dimuat di Majalah Islam Al-Mujtama’ versi Indonesia)

Semoga Bermanfaat ...

:: DARI MUSIK ROCK MENJADI HAFIDZ QUR'AN ...

 
Bismillahirrahmanirrahim ..

Siapa anak muda pecinta musik Rock Indonesia yang tidak mengetahui Gong 2000? Band yang digawangi oleh Ian Antono dan Ahmad Albar itu merupakan salah satu legenda musik rock di Indonesia. Namun, hingar bingar musik rock itu akhirnya menjadi tidak berarti bagi mantan pemain bas Gong 2000, Yuke Sumeru.

Kini kehidupan Yuke bertolak-belakang dengan masa lalunya yang kental dengan hingar-bingar rock. Ia kini telah menjadi seorang hafidz (penghafal) Al-Qur’an. Kehidupannya berubah drastis setelah meninggalkan musik dan menekuni agama.

“Dulu semua hal bisa saya dapatkan, namun semua tetap kosong dan hambar. Kini kehidupan sederhana dengan harta utama Islam telah membuat saya merasa hidup ini lebih tenang dan lengkap,” jelasnya.

Yuke juga membuktikan keseriusan hijrahnya dengan kembali bersekolah. Kesuksesan bermusik dan umur yang telah lanjut tidak lantas mematahkan semangatnya.

Selama tujuh tahun kuliah iapun menuntaskan gelar Master of Al Qur’an (MA) di sebuah Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an di Jakarta.

Demi cintanya pada agama dan ilmu al-Quran, ia harus membatasi pergaulan dengan teman-temanya di masa lalu.

“Saya harus mengganti nomor telpon saya, agar teman-teman musisi tidak bisa menghubungi saya. Saya sadar untuk berubah saya juga harus mengkondusifkan lingkungan pergaulan saya,” jelasnya lagi.

Sekarang saya menyadari ... bahwa bergelut dalam musik membuat saya lalai , musik adalah hal yang melalaikan.

Kini jalan dakwah sudah menjadi pilihannya. Lelaki yang memiliki sebuah usaha bisnis show room modifikasi mobil ini juga menolak menerima bayaran dari setiap aktivitas dakwahnya. Ia juga menghimbau sikap banyaknya da’i ditelevisi yang suka memasang tarif mahal. Karena dakwah adalah tugas kita semua, dan kembali lagi untuk kita.

Keresahannya itu juga membuat Yuke makin ingin fokus pada dakwah di daerah kemiskinan.

Subhanallah, Alhamdulillah ... Maha Suci Engkau ya Allah atas setiap titik hidayah