Minggu, 22 Januari 2012

::: INDAHNYA MEMAAFKAN :::




Sahabat fillah , rasanya sulit ya memaafkan orang - orang yang pernah menyakiti kita. Walaupun kelak pada saat hari perhitungan akan ada transfer pahala dari yang mendzalimi kepada yang terdzalimi ,


Tapi ....


Ketahuilah .. bahwa ketika ada satu keikhlasan yang tumbuh dari hati kita untuk memaafkan orang-orang di sekitar kita, bahkan orang-orang yang pernah menyakiti kita, sesungguhnya kita telah menyimpan satu kebaikan untuk akhirat kita.


Dalam sebuah hadist Rasulullah pernah bersabda :

"Barangsiapa didzalimi , lalu kemudian ia memaafkan , maka Allah akan menyediakan baginya kelak sebuah surga" (al hadist)


Rasulullah juga berkata:

"Barangsiapa memaafkan kesalahan orang lain, niscaya Allah memaafkan kesalahan-kesalahannya".
(al hadist)



Bagi segolongan orang-orang ingin meraih kedekatan kepada Allah Ta'ala , ia akan menyadari bahwa banyak sekali dosa dan kesalahan yang mereka lakukan.

Mereka akan merasakan bahwa dari hari ke hari kehidupannya yang mereka lakukan adalah menumpuk dosa dan jauh dari pahala. Ya, karena semakin halus hati mereka, semakin dapat mereka melihat hal-hal yang halus yang sebelumnya tidak terlihat. Semakin jernih hati mereka, semakin dapat mereka membedakan kebenaran dan kesalahan, dan semakin terbuka hati mereka maka semakin terbuka perkara-perkara agama, bukan hanya kulitnya saja.


Dalam Al Quran pun Allah berfirman :

"wa intubdu ma fi anfusikum aw tukhfu huyuhasibkum bihillah"

yang artinya dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam dirimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan atasnya'.


Mereka juga demikian sadar akan kata-kata Rasulullah:

"jika ada dua orang manusia menghunus pedang, yang membunuh dan yang terbunuh masuk neraka". Ketika ditanya kenapa yang terbunuh masuk neraka, Rasulullah menjawab: "karena ia juga berniat membunuh".



Maka akan sadarlah kita bahwa hari-hari kita hanya diisi dengan menumpuk dosa demi dosa.

Bahkan ibadah-ibadah yang kita lakukan seringkali mengimbangi dosa-dosa kita, seperti shalat, puasa, dzikir, sedekah kita, tidak jarang malah semakin mengundang murka Allah, karena kita lakukan dengan selipan niat mendapat pujian atau seminimalnya dukungan dari manusia.


Di sisi lain hidup kita, selalu kita penuhi dengan keluhan. Keluhan ini dan itu telah menjadi pakaian kita. Padahal keluhan-keluhan tersebut adalah merupakan bentuk ketidaksukaan kita atas pemberian Allah. Dan sebuah pemberian Allah sesunnguhnya hadir sudah dengan latar belakang Dia yang Maha Ilmu, Dia yang Maha Adil, Dia yang Maha Pengasih. Betapa sering keluhan-keluhan kita itu telah mengundang kemurkaan Dia?



Duhai betapa kita sungguh-sungguh telah terkubur dalam dosa dan entah bagaimana cara keluar darinya kalau tidak ditolong Allah?




Duhai Tuhanku, kalau bukan karena rahmatMu , niscaya tidak akan pernah diri kami bersih selama-lamanya. Jika bukan karena rahmat dan pertolonganMu niscaya kami termasuk orang-orang yang merugi. Irhamna Ya Rabb ...


Allah memberikan cara mudah agar kita dapat keluar dari dosa dan kesalahan kita. Ia memberikan jalan sederhana untuk mengundang hadir rahmat-Nya.

Maafkanlah kesalahan orang lain kepadamu, (Insya Allah) bila Allah berkehendak, akan memaafkan kesalahanmu padaNya.


Gembiralah ketika ada orang lain menyakitimu. Bersyukurlah ketika ada keluarga, tetangga, teman kantor, atau bahkan saudara seperjalananmu mendzalimimu. Karena sesungguhnya itu adalah jalan yang diberikan Allah, untuk mengampuni seluruh dosa-dosamu.


--------------------------


Mari sahabat , kita buka hati kita seluas-luasnya ,,
Kita maafkan seluruh teman-teman / keluarga / saudara kita semua .. karena kita pun sadar tak luput dari kesalahan , dan sangat membutuhkan rahmat ampunan Nya ..

Semoga Allah membukakan hati kita dan memberikan karunia kita qalbu salim / hati yang sejahtera , bening, ikhlas dan penuh taubat .



Aamiin Allahu yaa Karim ,,



Wallahu'alam
Barakallahufikum ..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar